Dia diam, tapi sebenarnya mendengarkan
dia diam, tapi sebenarnya melihat
dia diam, tapi sebenarnya dia merasakan
dia diam, tapi sebenarnya dia pengertian
dia diam, tapi sebenarnya dia suka
dia diam, tapi sebenarnya dia cinta
dia diam, tapi sebenarnya dia sayang
dia diam, tapi sebenarnya dia marah
dia diam, tapi sebenarnya diaa..
memperhatikan..
aku suka diamnya..
membuatku menerka nerka apa yang aku pikirkan sama dengan apa yang dia pikirkan
membuatku menerka nerka apa aku rasakan sama dengan yang ia rasakan
ternyata tak jauh beda
dia egois, aku juga egois
dia lembut, tapi lebih lembut aku
dia penyayang, ya, lebih penyayang dari aku
yang sama, perasaanku dengan perasaanya
aku dan dia
saling berbagi, caling melengkapi, selama kecemburuan dan
keegoisan tak muncul duluan ketimbang pengertian..
tapi dia sayang, jadi tak pernah bisa marah, seperti aku yang tak
bisa marah ketika melihatnya..
alisnya indah, tak seperti aku..
bulu matanya juga lentik, tak selentik punyaku
hidungnya juga mancung, aku tak semancung dia
matanya yg teduh, indah... seperti mata kecoklatanku yang indah
aku suka semuanya kecuali keegoisannya
dia juga suka semuanya kecuali keegoisanku
tapi kita mencoba menahan keegoisan kita. agar kita bisa dewasa
ya... DEWASA
dia diam, tapi sebenarnya melihat
dia diam, tapi sebenarnya dia merasakan
dia diam, tapi sebenarnya dia pengertian
dia diam, tapi sebenarnya dia suka
dia diam, tapi sebenarnya dia cinta
dia diam, tapi sebenarnya dia sayang
dia diam, tapi sebenarnya dia marah
dia diam, tapi sebenarnya diaa..
memperhatikan..
aku suka diamnya..
membuatku menerka nerka apa yang aku pikirkan sama dengan apa yang dia pikirkan
membuatku menerka nerka apa aku rasakan sama dengan yang ia rasakan
ternyata tak jauh beda
dia egois, aku juga egois
dia lembut, tapi lebih lembut aku
dia penyayang, ya, lebih penyayang dari aku
yang sama, perasaanku dengan perasaanya
aku dan dia
saling berbagi, caling melengkapi, selama kecemburuan dan
keegoisan tak muncul duluan ketimbang pengertian..
tapi dia sayang, jadi tak pernah bisa marah, seperti aku yang tak
bisa marah ketika melihatnya..
alisnya indah, tak seperti aku..
bulu matanya juga lentik, tak selentik punyaku
hidungnya juga mancung, aku tak semancung dia
matanya yg teduh, indah... seperti mata kecoklatanku yang indah
aku suka semuanya kecuali keegoisannya
dia juga suka semuanya kecuali keegoisanku
tapi kita mencoba menahan keegoisan kita. agar kita bisa dewasa
ya... DEWASA
1 komentar:
Ehm..............Ehm.........Ehm
Mbak Nopha
Posting Komentar